Lihat Juga

Jumat, 07 Juli 2017

My Diary quotes #1

       Kadang aku senang mengkhayalkan diriku sebagai orang lain..
Aku sering membayangkan betapa indahnya suara dan nada2 piano yang aku lantunkan, betapa percaya dirinya aku menunjukan sesuatu yang bisa menjadi kelebihanku.
Tapi itu hanya sepintas khayalan tanpa batas yang aku ciptakan didalam kepala.

Aku bukan seseorang yang punya bakat seperti itu. Aku bukan seseorang yang percaya dengan diriku sendiri. Aku mungkin hanya satu dari sekian banyak manusia random yang bahkan sangat tidak penting didunia.

Iya, kamu tidak perlu menyebutkan kekuranganku satu persatu. Aku tau batasanku dimana, dan harus bagaimana aku menempatkan diri.
Kamu benar dengan segala ucapanmu, aku tidak pernah menyangkalnya sekalipun itu menyakiti hati dan harga diriku. Karena itulah aku sebagai aku.
Apa apa yang telah menjadi memori masa laluku mungkin tidak akan bisa aku putar ulang demi memperbaiki masa depan. Tapi sukses tidak akan pernah mau menunggu jika hanya terus terpaku dengan masa lalu.

Mungkin benar, suksesku nanti bukan sebagai seorang pemain piano bersuara merdu, bukan pula sebagai artis film layar lebar sekaligus model majalah fashion terkenal.
Aku akan sukses dengan caraku sesuai dengan jalan ninjaku *eh, jalan hidupku.
Kita tidak pernah bisa menebak jalan hidup seseorang seburuk apapun dia dimatamu. Untuk itu Tuhan menciptakan makhluk hidupNya untuk hidup dan berkembang. Hiduplah untuk berkembang !! Jangan hanya menunggu mati setelah hidup..

Setelah menulis kata2 barusan, aku kembali merasa bersalah dengan diriku sendiri.
Apakah diriku ini bisa memaafkan aku ? Apakah diriku mampu dengan lapang memaafkan kesalah demi kesalahanku ?
Tidak masalah jika ada seseorang yang kecewa denganku dan sulit memaafkan kesalahanku.
Tapi terkadang, yang membuat manusia tidak tenang ketika ada seseorang yang tidak mau memaafkannya adalah rasa bersalahnya terhadap dirinya sendiri. Dirinya sendiri saja tidak mampu dengan lapang dada memaafkan dirinya sendiri lalu bagaimana orang lain bisa memaafkannya ?
Tidak peduli bagaimanapun hasilnya, karena ketika kamu sudah memaafkan kesalahan dirimu sendiri, kamu akan dengan mudah menerima kenyataan bahwa semuanya sudah terjadi dan tidak bisa dihindari. Minta maaf dengannya, sampaikan rasa bersalahmu. Urusan dia memaafkan atau tidak itu tinggal menjadi urusannya dengan dirinya sendiri.

Seseorang pernah berkata padaku, bahwa meminta maaf kepada diri sendiri adalah cara paling efektif untuk menghindari depresi. Itu benar dan aku sangat berterimakasih karena dengan memaafkan diriku sendiri, sekarang aku menjadi lebih mudah memaafkan kesalahan orang lain yang menyakiti hati dan harga diriku😊😊

Tidak ada komentar:

Posting Komentar